Mau Kerja di Google? Panduan Lengkap Contoh Surat Lamaran Kerja & Tipsnya!

Table of Contents

Kamu pasti ngiler banget kan kerja di Google? Siapa sih yang nggak mau kerja di perusahaan teknologi raksasa yang terkenal dengan inovasi, lingkungan kerja keren, dan gaji yang fantastis? Nah, salah satu langkah awal untuk mewujudkan impian itu adalah dengan membuat surat lamaran kerja yang memukau dan bikin tim HRD Google langsung tertarik sama kamu.

Kenapa Sih Google Jadi Incaran Para Pencari Kerja?

Google Office
Image just for illustration

Nggak heran kalau Google selalu jadi top of mind sebagai tempat kerja impian. Coba deh kita lihat, apa aja sih yang bikin Google sekeren itu:

  • Inovasi Tanpa Henti: Google itu kan leader di bidang teknologi. Mereka terus-terusan bikin produk dan layanan baru yang mengubah dunia. Kerja di sana berarti kamu bakal terlibat dalam proyek-proyek yang inovatif dan punya dampak besar.
  • Budaya Kerja yang Unik dan Asyik: Denger-denger, kantor Google itu kayak playground buat orang dewasa. Ada tempat tidur siang, area bermain, makanan gratis, dan fasilitas seru lainnya. Budaya kerjanya juga katanya open, kolaboratif, dan mendukung banget perkembangan karyawan.
  • Benefit dan Kompensasi yang Menggiurkan: Gaji di Google udah pasti di atas rata-rata. Selain itu, benefitnya juga lengkap banget, mulai dari asuransi kesehatan, cuti yang fleksibel, program pengembangan diri, sampai fasilitas penunjang kehidupan sehari-hari.
  • Kesempatan Berkembang yang Luas: Google itu perusahaan global dengan berbagai macam divisi dan posisi. Jadi, kalau kamu kerja di sana, kesempatan buat belajar dan naik karir itu terbuka lebar banget. Kamu bisa mencoba berbagai peran dan mengembangkan skill di bidang yang kamu minati.
  • Dampak Positif ke Dunia: Produk dan layanan Google itu dipakai sama miliaran orang di seluruh dunia. Kerja di Google berarti kamu ikut berkontribusi dalam menciptakan teknologi yang memudahkan hidup banyak orang. Ini pastinya bikin kerja jadi lebih bermakna kan?

Dengan semua kelebihan itu, wajar banget kalau persaingan masuk Google itu ketat banget. Tapi jangan khawatir! Dengan persiapan yang matang, termasuk bikin surat lamaran kerja yang keren, peluang kamu buat dilirik Google tetap terbuka lebar kok.

Apa yang Dicari Google dari Seorang Kandidat?

Google Recruitment
Image just for illustration

Sebelum kita bahas contoh surat lamaran kerja, penting banget buat kamu tahu dulu apa sih yang sebenarnya dicari Google dari seorang kandidat. Google nggak cuma cari orang yang pintar secara akademis, tapi juga yang punya skill dan karakter yang sesuai dengan budaya perusahaan mereka. Beberapa hal yang biasanya jadi pertimbangan Google antara lain:

  • Kemampuan Problem Solving yang Kuat: Google itu kan penuh dengan tantangan kompleks. Mereka butuh orang-orang yang jago menganalisis masalah, berpikir out of the box, dan menemukan solusi yang efektif.
  • Passion untuk Teknologi dan Inovasi: Kerja di Google itu harus punya passion sama teknologi. Kamu harus tertarik sama perkembangan terbaru di dunia digital dan punya semangat buat terus berinovasi.
  • Kemampuan Kolaborasi dan Komunikasi yang Baik: Google itu tim based. Kamu harus bisa bekerja sama dengan orang lain, berbagi ide, dan berkomunikasi dengan jelas dan efektif.
  • Inisiatif dan Kemandirian: Google menghargai karyawan yang proaktif dan bisa bekerja secara mandiri. Mereka butuh orang-orang yang nggak cuma nunggu perintah, tapi juga punya inisiatif buat mengambil tindakan dan bertanggung jawab atas pekerjaan mereka.
  • Adaptabilitas dan Kemampuan Belajar Cepat: Dunia teknologi itu berubah dengan cepat. Kamu harus bisa beradaptasi dengan perubahan, cepat belajar hal-hal baru, dan fleksibel dalam menghadapi situasi yang berbeda.
  • “Googleyness”: Ini istilah unik dari Google untuk menggambarkan nilai-nilai dan budaya perusahaan mereka. “Googleyness” itu mencakup sifat-sifat seperti humility, intellectual curiosity, bias for action, dan comfort with ambiguity. Intinya, Google cari orang yang nggak cuma pintar, tapi juga humble, mau terus belajar, dan bisa bekerja dalam lingkungan yang dinamis.

Nah, dengan memahami apa yang dicari Google, kamu bisa menyesuaikan surat lamaran kerja kamu supaya lebih relevan dan menarik perhatian mereka.

Pentingnya Surat Lamaran Kerja untuk Google

Cover Letter
Image just for illustration

Mungkin kamu bertanya-tanya, di era digital kayak gini, masih penting nggak sih surat lamaran kerja? Jawabannya, penting banget, terutama kalau kamu mau melamar kerja di perusahaan sekelas Google. Meskipun resume kamu udah oke banget, surat lamaran kerja itu punya peran penting dalam proses aplikasi kamu:

  • Menunjukkan Kepribadian dan Motivasi Kamu: Resume itu kan isinya fakta-fakta tentang pengalaman dan skill kamu. Nah, surat lamaran kerja itu kesempatan kamu buat menunjukkan kepribadian kamu, menceritakan motivasi kamu melamar ke Google, dan menjelaskan kenapa kamu fit dengan budaya perusahaan mereka.
  • Menjelaskan Skill dan Pengalaman yang Relevan Secara Lebih Mendalam: Di surat lamaran kerja, kamu bisa elaborasi lebih lanjut tentang skill dan pengalaman kamu yang paling relevan dengan posisi yang kamu lamar. Kamu bisa memberikan contoh konkret bagaimana kamu menggunakan skill tersebut di proyek atau pekerjaan sebelumnya.
  • Menyesuaikan Aplikasi Kamu dengan Posisi dan Perusahaan: Surat lamaran kerja memungkinkan kamu untuk menyesuaikan aplikasi kamu dengan posisi spesifik yang kamu lamar di Google. Kamu bisa menunjukkan bahwa kamu sudah riset tentang posisi tersebut dan memahami apa yang dibutuhkan. Kamu juga bisa menunjukkan bahwa kamu aware dengan nilai-nilai dan budaya Google, dan kenapa kamu merasa cocok dengan itu.
  • Menarik Perhatian HRD di Tengah Tumpukan Aplikasi: Tim HRD Google pasti menerima ratusan bahkan ribuan aplikasi untuk setiap posisi yang dibuka. Surat lamaran kerja yang kuat dan personal bisa jadi pembeda aplikasi kamu dari kandidat lain. Ini adalah kesempatan kamu buat bikin kesan pertama yang positif dan bikin HRD penasaran buat baca resume kamu lebih lanjut.
  • Menunjukkan Kemampuan Komunikasi Tertulis Kamu: Kerja di Google, kemampuan komunikasi itu penting banget, termasuk komunikasi tertulis. Surat lamaran kerja adalah contoh real kemampuan menulis kamu. Surat lamaran kerja yang rapi, jelas, dan persuasif akan menunjukkan bahwa kamu punya skill komunikasi tertulis yang baik.

Jadi, jangan anggap remeh surat lamaran kerja ya. Anggap ini sebagai senjata rahasia kamu buat stand out dari kandidat lain dan menarik perhatian Google.

Struktur Surat Lamaran Kerja Google yang Efektif

Letter Structure
Image just for illustration

Surat lamaran kerja untuk Google itu nggak boleh asal-asalan. Kamu harus menyusunnya dengan struktur yang jelas dan logis supaya pesan kamu tersampaikan dengan efektif. Berikut ini adalah struktur umum surat lamaran kerja yang bisa kamu ikuti:

1. Informasi Kontak

Bagian paling atas surat lamaran kerja adalah informasi kontak kamu. Ini penting banget supaya HRD Google bisa menghubungi kamu kalau mereka tertarik dengan aplikasi kamu. Informasi yang perlu kamu cantumkan antara lain:

  • Nama Lengkap: Tulis nama lengkap kamu dengan jelas.
  • Alamat Email: Gunakan alamat email profesional (jangan pakai alamat email alay ya!).
  • Nomor Telepon: Pastikan nomor telepon kamu aktif dan bisa dihubungi.
  • Link Profil LinkedIn (Opsional tapi Sangat Disarankan): Kalau kamu punya profil LinkedIn yang up-to-date dan profesional, cantumkan link-nya. Ini bisa jadi nilai tambah karena HRD bisa melihat background profesional kamu lebih detail.

2. Tanggal

Tulis tanggal kamu membuat surat lamaran kerja. Format tanggal yang umum digunakan adalah Bulan Tanggal, Tahun (contoh: Oktober 26, 2023).

3. Informasi Penerima

Bagian ini berisi informasi tentang penerima surat lamaran kerja kamu. Kalau kamu tahu nama HRD atau hiring manager yang bertanggung jawab untuk posisi yang kamu lamar, tulis nama mereka. Kalau nggak tahu, kamu bisa gunakan jabatan mereka atau nama departemen HRD Google. Contoh:

  • [Nama HRD/Hiring Manager, jika tahu]
    [Jabatan HRD/Hiring Manager, jika tahu]
    Google [Nama Departemen, jika tahu, contoh: Human Resources Department]
    [Alamat Kantor Google, jika tahu]

Kalau kamu nggak tahu nama spesifik penerimanya, kamu bisa gunakan sapaan yang lebih umum seperti:

  • Tim HRD Google
    [Nama Departemen, jika tahu, contoh: Human Resources Department]
    Google
    [Alamat Kantor Google, jika tahu]

4. Salam Pembuka

Salam pembuka yang umum digunakan dalam surat lamaran kerja adalah “Yth. [Nama Penerima/Jabatan Penerima]”. Kalau kamu nggak tahu nama penerimanya, kamu bisa gunakan “Yth. Tim HRD Google”. Hindari menggunakan sapaan yang terlalu kasual seperti “Hai” atau “Halo”.

5. Paragraf Pembuka (Pendahuluan)

Paragraf pembuka ini isinya perkenalan diri kamu dan tujuan kamu menulis surat lamaran kerja. Beberapa poin penting yang perlu kamu sampaikan di paragraf pembuka:

  • Posisi yang Dilamar: Sebutkan dengan jelas posisi yang kamu lamar di Google. Pastikan posisi yang kamu sebutkan sama persis dengan yang ada di iklan lowongan kerja.
  • Sumber Informasi Lowongan Kerja: Sebutkan dari mana kamu tahu tentang lowongan kerja tersebut. Misalnya, dari website Google Careers, LinkedIn, atau teman yang kerja di Google.
  • Pernyataan Singkat tentang Ketertarikan Kamu: Ungkapkan secara singkat kenapa kamu tertarik dengan posisi tersebut dan kenapa kamu ingin bekerja di Google.

Contoh Paragraf Pembuka:

Yth. Tim HRD Google,

Melalui surat ini, saya ingin mengajukan diri untuk posisi Software Engineer yang saya lihat di website Google Careers. Saya sangat tertarik dengan kesempatan untuk bergabung dengan Google karena reputasi Google sebagai perusahaan teknologi inovatif yang selalu menciptakan solusi untuk tantangan dunia. Sebagai seorang fresh graduate dengan passion di bidang software development, saya yakin bahwa skill dan antusiasme saya akan menjadi aset berharga bagi tim Google.

6. Paragraf Isi (Body Paragraphs)

Paragraf isi ini adalah bagian terpenting dari surat lamaran kerja kamu. Di sini, kamu perlu menjelaskan kenapa kamu adalah kandidat yang tepat untuk posisi yang kamu lamar. Fokus pada skill, pengalaman, dan pencapaian kamu yang relevan dengan persyaratan posisi dan budaya Google. Beberapa hal yang bisa kamu bahas di paragraf isi:

  • Skill dan Keahlian yang Relevan: Sebutkan skill dan keahlian teknis maupun soft skills yang kamu miliki dan relevan dengan posisi yang kamu lamar. Berikan contoh konkret bagaimana kamu menggunakan skill tersebut di proyek kuliah, organisasi, atau pekerjaan sebelumnya. Misalnya, kalau kamu melamar jadi Software Engineer, kamu bisa sebutkan skill bahasa pemrograman yang kamu kuasai, pengalaman kamu mengerjakan proyek coding, atau kemampuan kamu dalam problem solving.
  • Pengalaman Kerja (Jika Ada): Kalau kamu punya pengalaman kerja, meskipun part-time atau internship, jelaskan pengalaman tersebut dan bagaimana pengalaman itu relevan dengan posisi yang kamu lamar. Fokus pada pencapaian kamu dan kontribusi yang kamu berikan di pekerjaan sebelumnya.
  • Pencapaian Akademik dan Non-Akademik: Sebutkan pencapaian akademik kamu yang membanggakan, seperti IPK tinggi, penghargaan akademik, atau proyek penelitian yang relevan. Selain itu, sebutkan juga pencapaian non-akademik kamu, seperti aktif di organisasi kampus, memenangkan kompetisi, atau kegiatan volunteer yang menunjukkan skill kepemimpinan, kerja sama tim, atau inisiatif kamu.
  • Kesesuaian dengan Budaya Google (“Googleyness”): Di bagian ini, kamu bisa menunjukkan bahwa kamu memahami nilai-nilai dan budaya Google, dan kenapa kamu merasa fit dengan budaya tersebut. Misalnya, kamu bisa ceritakan bagaimana kamu senang belajar hal baru, suka berkolaborasi, atau punya passion untuk memecahkan masalah yang kompleks.

Tips untuk Paragraf Isi:

  • Fokus pada Relevansi: Setiap poin yang kamu sebutkan di paragraf isi harus relevan dengan posisi yang kamu lamar dan persyaratan yang disebutkan di iklan lowongan kerja. Jangan sebutkan informasi yang tidak relevan atau tidak mendukung aplikasi kamu.
  • Gunakan Keywords dari Deskripsi Pekerjaan: Perhatikan keywords atau kata kunci yang sering muncul di deskripsi pekerjaan. Gunakan keywords tersebut di surat lamaran kerja kamu. Ini akan membantu surat lamaran kerja kamu lebih mudah ditemukan oleh sistem Applicant Tracking System (ATS) yang sering digunakan Google.
  • Berikan Contoh Konkret (STAR Method): Untuk setiap skill atau pengalaman yang kamu sebutkan, berikan contoh konkret yang mendukung. Gunakan metode STAR (Situation, Task, Action, Result) untuk menceritakan situasi, tugas, tindakan yang kamu ambil, dan hasil yang kamu capai. Ini akan membuat klaim kamu lebih kredibel dan meyakinkan.
  • Tulis dengan Gaya Bahasa yang Positif dan Percaya Diri: Gunakan gaya bahasa yang positif, antusias, dan percaya diri. Hindari bahasa yang terlalu merendah atau terlalu sombong. Tunjukkan bahwa kamu excited dengan kesempatan ini dan yakin bahwa kamu bisa memberikan kontribusi positif untuk Google.

Contoh Paragraf Isi (untuk posisi Software Engineer):

Selama kuliah di jurusan Teknik Informatika, saya telah mengembangkan skill yang kuat dalam software development, khususnya dalam bahasa pemrograman Java dan Python. Saya memiliki pengalaman mengerjakan beberapa proyek coding, termasuk pengembangan aplikasi web berbasis Java Spring Boot dan aplikasi mobile berbasis React Native. Dalam proyek-proyek tersebut, saya terbiasa bekerja dalam tim, menggunakan Agile methodology, dan menerapkan prinsip-prinsip clean code dan testing. Saya juga aktif dalam organisasi kemahasiswaan di kampus, di mana saya berperan sebagai ketua tim developer untuk mengembangkan website organisasi. Pengalaman ini melatih kemampuan kepemimpinan, kerja sama tim, dan problem solving saya. Saya sangat antusias dengan tantangan dalam mengembangkan solusi teknologi inovatif, dan saya percaya bahwa passion dan skill saya di bidang software engineering akan sangat bermanfaat bagi Google. Saya juga sangat tertarik dengan budaya kerja Google yang kolaboratif dan inovatif, dan saya yakin bahwa saya akan thrive dalam lingkungan seperti itu.

7. Paragraf Penutup (Kesimpulan)

Paragraf penutup ini isinya ringkasan singkat tentang minat dan kualifikasi kamu, serta harapan kamu untuk langkah selanjutnya. Beberapa poin penting yang perlu kamu sampaikan di paragraf penutup:

  • Ringkasan Singkat Kualifikasi: Singkatnya, ulangi kenapa kamu yakin kamu adalah kandidat yang tepat untuk posisi tersebut.
  • Harapan untuk Langkah Selanjutnya: Nyatakan harapan kamu untuk bisa melanjutkan proses aplikasi ke tahap selanjutnya, seperti wawancara.
  • Ucapan Terima Kasih: Ucapkan terima kasih atas waktu dan perhatian tim HRD Google dalam membaca surat lamaran kerja kamu.

Contoh Paragraf Penutup:

Dengan skill, pengalaman, dan antusiasme yang saya miliki, saya yakin dapat memberikan kontribusi positif bagi tim Software Engineering Google. Saya sangat berharap dapat diberikan kesempatan untuk berdiskusi lebih lanjut mengenai kualifikasi saya dalam wawancara. Terima kasih atas waktu dan perhatian Bapak/Ibu. Saya menantikan kabar baik dari Google.

8. Salam Penutup

Salam penutup yang umum digunakan dalam surat lamaran kerja adalah “Hormat saya,” atau “Sincerely,”.

9. Tanda Tangan (Jika Surat Dikirim Fisik) dan Nama Lengkap

Kalau kamu mengirim surat lamaran kerja dalam bentuk fisik (meskipun ini jarang dilakukan di era digital), kamu perlu memberikan tanda tangan di atas nama lengkap kamu. Kalau kamu mengirim surat lamaran kerja secara online, kamu cukup menuliskan nama lengkap kamu.

Contoh Template Surat Lamaran Kerja Google (General)

Berikut ini adalah contoh template surat lamaran kerja Google yang bisa kamu jadikan panduan. Ingat, ini cuma template, kamu perlu menyesuaikannya dengan posisi yang kamu lamar dan pengalaman kamu sendiri ya!

[Nama Lengkap Kamu]
[Alamat Lengkap Kamu]
[Nomor Telepon Kamu]
[Alamat Email Kamu]
[Link Profil LinkedIn Kamu (Opsional)]

[Tanggal]

Tim HRD Google
[Nama Departemen, jika tahu, contoh: Human Resources Department]
Google
[Alamat Kantor Google, jika tahu]

Yth. Tim HRD Google,

Melalui surat ini, saya ingin mengajukan diri untuk posisi [Nama Posisi yang Dilamar] yang saya lihat di [Sumber Informasi Lowongan Kerja, contoh: website Google Careers]. Saya sangat tertarik dengan kesempatan untuk bergabung dengan Google karena [Alasan Ketertarikan Kamu dengan Google, contoh: reputasi Google sebagai perusahaan teknologi inovatif dan dampaknya ke dunia]. Sebagai seorang [Status Kamu, contoh: fresh graduate/profesional dengan pengalaman di bidang...] dengan *passion* di bidang [Bidang yang Relevan], saya yakin bahwa *skill* dan antusiasme saya akan menjadi aset berharga bagi tim Google.

Selama [Pengalaman/Pendidikan Kamu], saya telah mengembangkan *skill* yang kuat dalam [Skill Relevan 1], [Skill Relevan 2], dan [Skill Relevan 3]. [Ceritakan Pengalaman/Proyek/Pencapaian Konkret yang Mendukung Skill Kamu, gunakan metode STAR jika memungkinkan]. [Jelaskan Pengalaman Kerja/Organisasi/Kegiatan Lain yang Relevan dan Menunjukkan Skill Tambahan, contoh: kepemimpinan, kerjasama tim, problem solving]. Saya juga [Ungkapkan Kesesuaian Kamu dengan Budaya Google, contoh: senang belajar hal baru, suka berkolaborasi, punya passion untuk memecahkan masalah kompleks]. Saya sangat antusias dengan tantangan dalam [Bidang yang Relevan] dan saya percaya bahwa *passion* dan *skill* saya akan sangat bermanfaat bagi Google.

Dengan *skill*, pengalaman, dan antusiasme yang saya miliki, saya yakin dapat memberikan kontribusi positif bagi tim [Nama Tim/Departemen Google, jika tahu]. Saya sangat berharap dapat diberikan kesempatan untuk berdiskusi lebih lanjut mengenai kualifikasi saya dalam wawancara.  Terima kasih atas waktu dan perhatian Bapak/Ibu. Saya menantikan kabar baik dari Google.

Hormat saya,
[Nama Lengkap Kamu]

Penting: Template di atas hanya contoh umum. Jangan copy-paste mentah-mentah template ini. Sesuaikan isinya dengan pengalaman, skill, dan posisi yang kamu lamar. Buat surat lamaran kerja yang personal dan autentik, yang benar-benar mencerminkan diri kamu.

Tips Tambahan Biar Surat Lamaran Kerja Kamu Makin Mantap!

Tips for Cover Letter
Image just for illustration

Selain struktur dan isi surat lamaran kerja, ada beberapa tips tambahan yang bisa kamu terapkan supaya surat lamaran kerja kamu makin mantap dan bikin HRD Google makin terkesan:

  • Riset Google dan Posisi yang Kamu Lamar: Sebelum menulis surat lamaran kerja, lakukan riset mendalam tentang Google, budaya perusahaan mereka, dan posisi yang kamu lamar. Pahami apa yang dicari Google dari kandidat dan sesuaikan surat lamaran kerja kamu dengan kebutuhan mereka. Cek website Google Careers, LinkedIn, atau berita-berita tentang Google untuk mendapatkan informasi yang relevan.
  • Gunakan Bahasa yang Profesional tapi Tetap Personal: Gunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, formal tapi nggak kaku. Hindari bahasa slang atau bahasa yang terlalu kasual. Tulis dengan gaya bahasa yang profesional tapi tetap menunjukkan kepribadian kamu.
  • Singkat, Padat, dan Jelas: HRD Google pasti sibuk banget. Usahakan surat lamaran kerja kamu singkat, padat, dan langsung ke poin. Idealnya, panjang surat lamaran kerja itu satu halaman saja. Hindari paragraf yang terlalu panjang dan bertele-tele. Gunakan kalimat yang efektif dan mudah dipahami.
  • Fokus pada Pencapaian, Bukan Hanya Deskripsi Tugas: Jangan hanya mendeskripsikan tugas-tugas yang pernah kamu lakukan di pekerjaan sebelumnya. Fokus pada pencapaian kamu dan hasil positif yang kamu raih. Tunjukkan dampak positif yang kamu berikan di pekerjaan atau proyek sebelumnya.
  • Proofread dengan Teliti: Kesalahan typo atau tata bahasa di surat lamaran kerja bisa bikin kesan yang buruk. Sebelum mengirim, proofread surat lamaran kerja kamu dengan teliti. Minta bantuan teman atau keluarga untuk membaca dan memberikan feedback.
  • Kirim dalam Format PDF: Simpan surat lamaran kerja kamu dalam format PDF sebelum dikirim. Format PDF akan menjaga format surat kamu tetap rapi dan konsisten di berbagai perangkat.

Dengan menerapkan tips-tips ini, surat lamaran kerja kamu akan jadi lebih profesional, persuasif, dan berpeluang besar untuk dilirik oleh tim HRD Google.

Jangan Lupa Resume dan Persiapan Lainnya!

Surat lamaran kerja itu penting, tapi jangan lupa juga untuk mempersiapkan resume yang oke dan persiapan lainnya untuk proses aplikasi di Google. Pastikan resume kamu up-to-date, profesional, dan menyoroti skill dan pengalaman kamu yang paling relevan. Selain itu, persiapkan diri kamu untuk tahapan seleksi selanjutnya, seperti online assessment, wawancara teknis, dan wawancara HR. Latihan soal-soal coding (kalau melamar posisi teknis), pelajari tentang Google dan posisi yang kamu lamar, dan latih kemampuan komunikasi kamu.

Kerja di Google itu memang impian banyak orang, tapi bukan sesuatu yang mustahil. Dengan persiapan yang matang dan surat lamaran kerja yang memukau, kamu bisa meningkatkan peluang kamu untuk meraih impian tersebut. Semangat!

Gimana? Sudah siap bikin surat lamaran kerja Google yang keren? Yuk, share di kolom komentar pengalaman kamu atau pertanyaan seputar surat lamaran kerja! Siapa tahu kita bisa saling bantu dan sukses bareng!

Posting Komentar