Panduan Lengkap: Bikin Surat Lamaran Kerja Keren dengan 'Cq' yang Tepat!
Mengirim surat lamaran kerja itu seperti mengirim pesan khusus, kita ingin pesan itu sampai ke orang yang tepat. Nah, kadang ada situasi di mana kita perlu memastikan surat kita benar-benar dilihat oleh seseorang di dalam sebuah departemen atau organisasi yang besar. Di sinilah peran “cq” atau circa/conto masuk.
Apa Itu ‘Cq’ dan Kenapa Penting dalam Surat Lamaran?¶
Secara harfiah, “cq” adalah singkatan dari circa (dalam bahasa Latin) atau conto (dalam bahasa Italia), yang artinya kurang lebih “melalui” atau “untuk perhatian”. Dalam konteks surat-menyurat, terutama surat resmi atau bisnis, “cq” digunakan untuk menunjukkan bahwa surat tersebut dialamatkan ke sebuah entitas utama (seperti perusahaan atau departemen), tetapi secara spesifik ditujukan untuk perhatian seseorang atau unit tertentu di dalamnya. Jadi, surat itu dikirim ke alamat utama, tapi ada catatan “untuk si A di tempat B”.
Image just for illustration
Kenapa ini penting dalam surat lamaran kerja? Bayangin gini, sebuah perusahaan besar punya departemen HRD yang menerima ratusan surat lamaran setiap hari. Kalau Anda tahu siapa manajer perekrutan untuk posisi yang Anda lamar, menggunakan “cq” bisa membantu surat Anda langsung diarahkan ke meja mereka, nggak cuma numpuk di bagian administrasi HRD. Ini menunjukkan bahwa Anda melakukan riset, detail, dan serius dengan lamaran Anda. Menggunakan “cq” juga bisa menjadi cara formal untuk memastikan surat Anda sampai ke orang yang benar-benar akan membaca dan memproses lamaran Anda, bukan hanya staf umum.
Kapan Sebaiknya Menggunakan ‘Cq’?¶
Penggunaan “cq” dalam surat lamaran kerja memang tidak seumum penulisan alamat biasa, tapi ada beberapa skenario di mana ini sangat relevan dan direkomendasikan:
- Anda Tahu Nama Manajer Perekrutan atau Kepala Departemen yang Relevan: Ini adalah skenario paling umum. Jika Anda mendapatkan informasi nama spesifik dari orang yang bertanggung jawab atas proses rekrutmen untuk posisi yang Anda lamar (misalnya dari lowongan kerja itu sendiri, website perusahaan, LinkedIn, atau koneksi), Anda bisa menggunakan “cq” untuk menujukan surat Anda ke orang tersebut melalui departemen atau alamat umum perusahaan.
- Anda Diminta untuk Menujukan Surat ke Seseorang/Unit Spesifik: Kadang, instruksi di lowongan kerja bisa mencakup detail seperti “Lamaran ditujukan kepada Bapak/Ibu [Nama] cq Departemen [Nama Departemen]”. Dalam kasus ini, menggunakan “cq” bukan hanya pilihan, tapi keharusan untuk mengikuti instruksi.
- Mengirim Lamaran ke Organisasi Besar dengan Struktur Kompleks: Di perusahaan multinasional atau institusi besar, surat bisa melewati beberapa tingkatan sortir. Menujukan surat secara spesifik dengan “cq” bisa mempercepat proses sampainya surat ke tangan yang tepat.
Penting diingat, jangan asal menggunakan “cq” jika Anda tidak yakin nama atau posisi orang yang Anda tuju itu benar. Salah nama atau posisi justru bisa terkesan Anda kurang teliti.
Struktur Surat Lamaran dengan ‘Cq’¶
Menulis surat lamaran dengan “cq” pada dasarnya sama dengan menulis surat lamaran biasa. Perbedaannya hanya terletak pada bagian alamat penerima. Berikut struktur umum surat lamaran dan di mana “cq” ditempatkan:
- Kop Surat (Opsional tapi Disarankan): Berisi nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan alamat email Anda. Ini menunjukkan informasi kontak Anda dengan jelas.
- Tanggal Surat: Tanggal saat surat dibuat.
- Nomor Surat & Perihal (Opsional tapi umum di surat formal): Nomor surat (jika ada sistem penomoran pribadi) dan perihal singkat (contoh: Lamaran Kerja Posisi [Nama Posisi]).
- Alamat Penerima: Ini adalah bagian krusial di mana “cq” digunakan. Susunannya biasanya:
- Kepada Yth.
- [Nama Jabatan atau Nama Perusahaan/Organisasi Utama]
- cq: [Nama Orang atau Nama Unit yang Dituju]
- [Nama Perusahaan/Organisasi Utama] (Jika belum disebutkan di baris sebelumnya)
- [Alamat Lengkap Perusahaan/Organisasi]
- [Kota]
- Salam Pembuka: Contoh: Dengan hormat, atau Kepada Bapak/Ibu [Nama Orang yang Dituju] (jika menggunakan nama di salam pembuka).
- Isi Surat:
- Paragraf Pembuka: Menyebutkan sumber informasi lowongan (jika ada) dan posisi yang dilamar.
- Paragraf Isi: Menjelaskan mengapa Anda tertarik dengan posisi tersebut dan bagaimana kualifikasi serta pengalaman Anda relevan. Sorot skill dan pencapaian terbaik Anda.
- Paragraf Penutup: Menyatakan harapan untuk diundang wawancara dan kesediaan untuk memberikan informasi tambahan.
- Salam Penutup: Contoh: Hormat saya, atau Terima kasih atas perhatian Bapak/Ibu.
- Tanda Tangan: Tanda tangan asli (jika surat fisik) atau space untuk tanda tangan (jika digital).
- Nama Lengkap: Nama lengkap Anda di bawah tanda tangan.
Mari fokus sedikit lagi pada penempatan “cq”. Ada beberapa format penulisan alamat penerima dengan “cq”, tergantung pada detail yang ingin Anda tonjolkan dan seberapa spesifik informasi yang Anda miliki. Yang terpenting, “cq” selalu ditempatkan setelah entitas utama dan sebelum pihak spesifik yang Anda tuju melalui entitas tersebut.
Format Umum Penempatan ‘Cq’:
-
Kepada Yth.
Pimpinan [Nama Perusahaan Utama]
cq: Bapak/Ibu [Nama Orang yang Dituju]
[Alamat Perusahaan]
[Kota] -
Kepada Yth.
Manager Departemen [Nama Departemen]
[Nama Perusahaan Utama]
cq: [Nama Orang yang Dituju]
[Alamat Perusahaan]
[Kota] -
Kepada Yth.
[Nama Orang yang Dituju]
cq: Departemen [Nama Departemen]
[Nama Perusahaan Utama]
[Alamat Perusahaan]
[Kota] (Format ini sedikit berbeda, menekankan pada orangnya tapi tetap melalui departemen)
Pilihan format ini fleksibel, yang penting adalah jelas bahwa surat itu dialamatkan ke perusahaan/departemen untuk perhatian individu atau unit yang disebutkan setelah “cq”. Pastikan konsistensi dalam penulisan alamat dan gunakan format yang paling pas dengan informasi yang Anda miliki.
Contoh Penulisan Alamat dengan ‘Cq’¶
Oke, biar makin jelas, mari kita lihat beberapa contoh nyata penulisan alamat penerima menggunakan “cq” dalam surat lamaran kerja.
Contoh 1: Menujukan ke Manajer Perekrutan via Departemen HRD¶
Misalnya, Anda melamar posisi Marketing Specialist di PT Maju Bersama, dan Anda tahu bahwa manajer perekrutan untuk posisi ini adalah Bapak Budi Santoso, yang bekerja di bawah Departemen Sumber Daya Manusia.
Image just for illustration
Bagian alamat penerima dalam surat lamaran Anda bisa ditulis seperti ini:
Kepada Yth.
Manager Departemen Sumber Daya Manusia
PT Maju Bersama
cq: Bapak Budi Santoso
Jalan Raya Industri No. 123
Jakarta Selatan 12345
Penjelasan:
* Surat ditujukan secara umum kepada “Manager Departemen Sumber Daya Manusia” di PT Maju Bersama.
* Namun, dengan adanya “cq: Bapak Budi Santoso”, instruksi tambahan diberikan agar surat tersebut diarahkan khusus untuk perhatian Bapak Budi Santoso di departemen tersebut.
* Alamat fisik perusahaan ditulis lengkap setelahnya.
Ini cara yang sopan dan efektif untuk memastikan surat Anda sampai ke tangan orang yang paling mungkin membuat keputusan awal terkait lamaran Anda.
Contoh 2: Menujukan ke Kepala Departemen via Alamat Perusahaan Utama¶
Misalnya lagi, Anda melamar posisi Finance Analyst di PT Cahaya Finansial, dan Anda tahu bahwa posisi ini akan berada di bawah Departemen Keuangan yang dipimpin oleh Ibu Siti Aminah. Anda ingin surat Anda langsung sampai ke Ibu Siti Aminah.
Bagian alamat penerima dalam surat lamaran Anda bisa ditulis seperti ini:
Kepada Yth.
Pimpinan
PT Cahaya Finansial
cq: Kepala Departemen Keuangan, Ibu Siti Aminah
Gedung Finansia Lantai 5
Jalan Sudirman Kav. 45
Jakarta Pusat 10220
Penjelasan:
* Surat ditujukan ke “Pimpinan” PT Cahaya Finansial secara umum di awal.
* Kemudian, “cq: Kepala Departemen Keuangan, Ibu Siti Aminah” memberikan arahan spesifik bahwa surat ini untuk perhatian Ibu Siti Aminah, yang merupakan Kepala Departemen Keuangan di perusahaan tersebut.
* Alamat lengkap perusahaan menyusul.
Format ini menempatkan “cq” setelah nama perusahaan utama. Ini berguna jika Anda tidak yakin nama spesifik pemimpin tertinggi di perusahaan (seperti Direktur Utama), tetapi yakin dengan nama kepala departemen yang relevan.
Contoh 3: Menujukan ke Individu yang Ditunjuk via Alamat Institusi¶
Misalnya, Anda melamar posisi Staf Administrasi di sebuah universitas, Universitas Jaya Abadi, dan di pengumuman lowongan disebutkan bahwa surat lamaran ditujukan kepada Ibu Dr. Ratna Sari melalui Bagian Kepegawaian.
Bagian alamat penerima dalam surat lamaran Anda bisa ditulis seperti ini:
Kepada Yth.
Ibu Dr. Ratna Sari
cq: Bagian Kepegawaian
Universitas Jaya Abadi
Jalan Pendidikan Tinggi No. 88
Bandung 40135
Penjelasan:
* Dalam contoh ini, surat secara langsung ditujukan ke Ibu Dr. Ratna Sari di baris pertama.
* Baris “cq: Bagian Kepegawaian” mengindikasikan bahwa surat ini harus dikirim atau diproses melalui Bagian Kepegawaian di Universitas Jaya Abadi.
* Ini menekankan bahwa Ibu Dr. Ratna Sari adalah penerima akhir, tetapi proses administrasinya melewati Bagian Kepegawaian.
Ketiga contoh ini menunjukkan fleksibilitas penggunaan “cq”, yang terpenting adalah kejelasan siapa yang dituju (setelah “cq”) dan melalui entitas mana surat tersebut sampai (sebelum “cq” atau sebagai alamat utama).
Tips Menggunakan ‘Cq’ dalam Surat Lamaran Kerja¶
Menggunakan “cq” memang terlihat sepele, tapi ada beberapa tips yang bisa membuat penggunaannya makin efektif:
- Pastikan Kebenaran Nama dan Jabatan: Jangan pernah menggunakan “cq” untuk nama orang atau jabatan yang Anda duga. Pastikan informasi tersebut akurat, entah dari pengumuman resmi, website perusahaan, atau sumber terpercaya lainnya. Menggunakan nama atau jabatan yang salah justru bisa mengurangi profesionalitas Anda.
- Gunakan Nama Lengkap dan Gelar Jika Ada: Jika Anda menujukan surat ke seseorang dengan nama, gunakan nama lengkap dan gelar mereka jika Anda mengetahuinya (misalnya, Dr., Ir., S.E.). Ini menunjukkan rasa hormat dan perhatian terhadap detail.
- Perhatikan Konteksnya: Apakah penggunaan “cq” benar-benar perlu? Jika lowongan hanya menyebutkan alamat HRD secara umum tanpa nama kontak, mungkin lebih baik menujukan surat ke HRD saja (misalnya “Kepada Yth. Manager Departemen Sumber Daya Manusia”). Menggunakan “cq” tanpa alasan yang jelas bisa terasa janggal.
- Konsisten dengan Gaya Surat: Jika Anda menggunakan “cq”, pastikan gaya penulisan surat Anda secara keseluruhan juga profesional dan rapi.
- Cek Kembali Alamat Perusahaan: Meskipun fokusnya pada “cq”, alamat lengkap perusahaan tetap harus benar agar surat Anda tidak salah kirim secara fisik maupun digital.
- Untuk Surat Digital (Email): Jika Anda mengirim lamaran via email, penggunaan “cq” bisa diletakkan di bagian body email (setelah salam pembuka, misalnya “Yth. Bapak/Ibu Pimpinan PT [Nama Perusahaan], cq: Bapak/Ibu [Nama Orang yang Dituju]…”) atau terkadang di baris subjek email (misalnya “Lamaran Kerja - Posisi [Nama Posisi] - cq: Bpk/Ibu [Nama]”). Namun, penempatan di body email lebih umum dan rapi, mengikuti format surat tradisional.
Kesalahan Umum Saat Menggunakan ‘Cq’¶
Ada beberapa blunder yang sering terjadi saat mencoba menggunakan “cq”:
- Salah Nama atau Jabatan: Ini yang paling fatal. Mengirim surat lamaran dengan nama orang yang salah di bagian “cq” bisa membuat surat Anda diabaikan atau dianggap tidak teliti.
- Penggunaan Tidak Konsisten: Mencampuradukkan format penulisan alamat atau penempatan “cq” dalam surat yang sama.
- Terlalu Singkat atau Tidak Jelas: Hanya menulis “cq: Budi” tanpa menjelaskan Budi itu siapa atau di departemen mana, padahal perusahaannya besar. Pastikan informasi setelah “cq” cukup jelas.
- Menggunakan ‘Cq’ untuk Diri Sendiri: “Cq” digunakan untuk menujukan ke orang lain melalui alamat utama. Jangan sampai salah paham dan menuliskannya di bagian data diri Anda.
Alternatif Penujukan Alamat Jika Tidak Menggunakan ‘Cq’¶
Bagaimana kalau Anda tidak tahu nama orang spesifik yang harus dituju? Jangan khawatir, Anda tidak wajib menggunakan “cq”. Ada alternatif penulisan alamat yang tetap profesional:
-
Menujukan ke Pimpinan/Direktur:
Kepada Yth.
Pimpinan PT [Nama Perusahaan]
[Alamat Lengkap]
[Kota] -
Menujukan ke Departemen Terkait (Menggunakan “Attn:”): “Attn:” (Attention) juga umum digunakan untuk menujukan surat ke sebuah departemen atau individu, sedikit berbeda nuansanya dengan “cq” yang lebih menekankan “melalui” atau “untuk perhatian [orang spesifik]”.
Kepada Yth.
PT [Nama Perusahaan]
Attn: Departemen Sumber Daya Manusia
[Alamat Lengkap]
[Kota] -
Menujukan Secara Umum:
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Personalia
PT [Nama Perusahaan]
[Alamat Lengkap]
[Kota]
Memilih antara “cq”, “Attn:”, atau penujukan umum lainnya tergantung pada informasi yang Anda miliki dan tingkat spesifikasi yang diinginkan. Jika Anda memiliki nama kontak spesifik dan ingin surat Anda diarahkan kepadanya melalui alamat perusahaan, “cq” adalah pilihan yang tepat dan menunjukkan tingkat profesionalisme serta riset.
Pentingnya Alamat yang Tepat dalam Surat Lamaran¶
Selain memastikan surat sampai ke tangan yang tepat, penulisan alamat yang benar dan penggunaan “cq” yang tepat juga mencerminkan beberapa hal tentang diri Anda sebagai pelamar:
- Perhatian terhadap Detail: Anda menunjukkan bahwa Anda teliti dan memperhatikan detail kecil dalam proses melamar kerja. Kualitas ini sangat dicari oleh banyak perusahaan.
- Riset dan Proaktif: Menggunakan nama spesifik dengan “cq” sering kali berarti Anda telah melakukan riset untuk mengetahui siapa yang bertanggung jawab atas rekrutmen, menunjukkan inisiatif Anda.
- Profesionalisme: Penggunaan format yang tepat, termasuk “cq” jika relevan, menunjukkan pemahaman Anda tentang korespondensi bisnis formal.
Meskipun kadang surat lamaran bisa sampai ke tujuan meski alamatnya tidak 100% detail (terutama di perusahaan kecil), dalam lingkungan profesional yang kompetitif, setiap detail bisa menjadi pembeda. Menginvestasikan waktu untuk memastikan alamat Anda sempurna, termasuk penggunaan “cq” yang benar, adalah investasi yang berharga.
Dalam era digital, proses lamaran memang banyak beralih ke email atau formulir online. Namun, konsep penujukan kepada pihak spesifik melalui entitas utama tetap relevan. Saat mengisi formulir online, perhatikan apakah ada kolom untuk “Attn” atau nama kontak spesifik. Jika melamar via email, seperti yang sudah dibahas, Anda bisa menggunakan “cq” di badan email. Jadi, pemahaman tentang “cq” ini tetap berguna, tak lekang dimakan zaman.
Lebih dari Sekadar ‘Cq’: Tips Umum Surat Lamaran¶
Menguasai penggunaan “cq” hanyalah satu elemen kecil dari surat lamaran yang efektif. Berikut beberapa tips tambahan untuk membuat surat lamaran Anda menonjol:
- Personalisasi Konten: Jangan gunakan satu surat lamaran untuk semua lamaran. Sesuaikan isi surat dengan posisi dan perusahaan yang Anda lamar. Sebutkan skill dan pengalaman yang paling relevan dengan deskripsi pekerjaan di lowongan.
- Fokus pada Hasil: Alih-alih hanya menyebutkan tugas, fokuslah pada pencapaian Anda di pekerjaan sebelumnya. Gunakan angka atau data jika memungkinkan untuk menunjukkan dampak Anda (misalnya, “meningkatkan efisiensi proses sebesar 15%”).
- Gunakan Kata Kunci Relevan: Baca deskripsi lowongan dengan cermat dan masukkan kata kunci yang relevan dalam surat Anda. Ini membantu surat Anda melewati sistem Applicant Tracking System (ATS) yang banyak digunakan perusahaan untuk menyaring lamaran awal.
- Perbaiki Tata Bahasa dan Ejaan: Ini mutlak! Surat dengan kesalahan tata bahasa atau ejaan akan langsung mengurangi kesan profesionalisme Anda. Selalu proofread surat Anda berkali-kali atau minta bantuan orang lain untuk membacanya.
- Jaga Kerapian: Gunakan format yang rapi dan mudah dibaca. Font profesional (seperti Times New Roman, Arial, Calibri), ukuran font yang wajar (11-12pt), spasi yang pas, dan paragraf yang tidak terlalu panjang.
- Simpan dalam Format PDF: Saat mengirim surat lamaran via email atau platform online, selalu simpan dokumen dalam format PDF. Ini memastikan format surat Anda tidak berubah saat dibuka di perangkat atau sistem yang berbeda.
Menggabungkan pemahaman tentang detail teknis seperti penggunaan “cq” dengan isi surat yang kuat dan relevan akan meningkatkan peluang Anda untuk dipanggil wawancara.
Nah, itu tadi pembahasan lengkap tentang contoh surat lamaran dengan “cq”. Semoga penjelasan ini membantu Anda memahami kapan, kenapa, dan bagaimana cara menggunakan “cq” dengan benar dalam surat lamaran Anda.
Punya pengalaman pakai “cq” dalam surat lamaran? Atau ada pertanyaan lebih lanjut tentang penulisan alamat surat lamaran? Share di kolom komentar ya!
Posting Komentar