Bikin Undangan Kece: Contoh Surat Undangan Bahasa Inggris & Tips Mudah!

Daftar Isi

Nggak jarang kan kita perlu mengundang orang buat suatu acara? Mulai dari urusan bisnis, pesta ulang tahun, sampai momen sakral seperti pernikahan. Nah, kalau tamu undanganmu ada yang dari luar negeri atau acaranya memang dalam skala internasional, otomatis kamu butuh bikin undangannya pakai bahasa Inggris dong. Bikin undangan dalam bahasa Inggris itu gampang-gampang susah, lho. Kamu harus perhatikan detail, nada bicara, dan pastinya penggunaan kata yang pas.

Undangan bukan sekadar kertas atau email berisi informasi. Dia adalah representasi dari acara yang akan kamu gelar. Undangan yang baik akan memberikan kesan pertama yang positif dan membuat calon tamu merasa dihargai serta excited buat datang. Makanya, penting banget buat tahu cara bikin undangan bahasa Inggris yang efektif, mau itu format formal maupun santai.

Pentingnya Undangan dalam Bahasa Inggris

Zaman sekarang, interaksi lintas negara itu udah biasa banget. Bisnis global, pertemanan dengan orang dari berbagai belahan dunia, atau bahkan keluarga yang tinggal di luar negeri. Semua ini bikin kemampuan berkomunikasi dalam bahasa Inggris jadi makin penting. Termasuk dalam urusan bikin undangan. Bayangin kalau kamu mau ngadain gathering kantor yang dihadiri kolega dari cabang luar negeri, atau mau nikah dan beberapa kerabat pasangannya bule. Jelas undangannya harus berbahasa Inggris biar semua orang paham.

Undangan dalam bahasa Inggris menunjukkan bahwa kamu memikirkan semua calon tamu, nggak peduli latar belakang bahasa mereka. Ini adalah gestur sopan santun internasional yang sangat dihargai. Selain itu, undangan dalam bahasa Inggris juga bisa menambah kesan profesional atau elegan pada acara kamu, tergantung konteksnya. Makanya, yuk kita bedah bareng cara bikinnya!
English Invitation Letter
Image just for illustration

Kapan Kita Butuh Menulis Undangan Bahasa Inggris?

Ada beberapa skenario umum di mana kamu bakal butuh bikin undangan dalam bahasa Inggris:

  • Acara Bisnis Internasional: Konferensi, seminar, peluncuran produk, networking event, atau pertemuan penting yang melibatkan mitra atau klien asing.
  • Pesta Pribadi dengan Tamu Asing: Ulang tahun, pesta pernikahan, tunangan, baby shower, housewarming party, atau acara keluarga lainnya di mana ada teman, kerabat, atau pasangan yang berasal dari negara lain.
  • Acara Komunitas Multinasional: Perkumpulan ekspatriat, acara amal internasional, atau kegiatan lain yang pesertanya beragam kebangsaannya.
  • Acara yang Memang Ditujukan untuk Audiens Internasional: Pameran seni, festival budaya, atau konser yang promonya mencakup pasar internasional.

Intinya, kapan pun ada potensi calon tamu yang lebih nyaman atau hanya mengerti bahasa Inggris, bikin undangan dalam bahasa Inggris adalah pilihan terbaik.

Bagian-bagian Kunci dalam Undangan

Mau undangannya formal atau informal, ada beberapa elemen dasar yang wajib ada biar informasinya lengkap dan nggak bikin bingung penerima. Ibarat bikin resep, ada bahan-bahan utamanya nih.

Struktur Umum Undangan

Biasanya, undangan (terutama yang formal atau semi-formal) punya struktur yang cukup teratur. Dimulai dari siapa yang mengundang, siapa yang diundang, tujuan undangan, detail acara, dan informasi tambahan.

Secara umum, strukturnya begini:

  1. Siapa yang Mengundang (The Host/Hosts): Nama atau nama-nama orang/organisasi yang mengadakan acara.
  2. Frasa Undangan (Invitation Phrase): Kalimat sopan yang menyatakan tujuan mengundang. Contoh: “request the pleasure of your company”, “invite you to join”, “would like to invite you”.
  3. Siapa yang Diundang (The Guest/Guests): Biasanya ditulis “Mr./Ms. [Nama Lengkap]” untuk formal, atau “You and your guest” atau bahkan tanpa nama spesifik jika disebar luas.
  4. Tujuan Acara (Purpose of the Event): Apa acaranya? Ulang tahun ke berapa, pesta pernikahan siapa dengan siapa, acara bisnis apa, dll.
  5. Tanggal Acara (Date of the Event): Hari dan tanggal acara. Penting untuk menuliskan nama hari (Monday, Tuesday, etc.) dan tanggal lengkap (Month Day, Year).
  6. Waktu Acara (Time of the Event): Jam berapa acara dimulai dan (jika perlu) berakhir. Pastikan pakai format yang jelas (AM/PM atau format 24 jam).
  7. Tempat Acara (Venue): Nama lokasi dan alamat lengkapnya. Kalau perlu, tambahkan ancer-ancer atau peta kecil.
  8. Informasi Tambahan (Additional Information): Ini bisa macam-macam, seperti dress code (pakaian yang diharapkan), tema acara, instruksi khusus (misal: membawa gift tertentu atau tidak perlu membawa apa-apa), atau informasi parkir.
  9. RSVP: Singkatan dari bahasa Prancis, Répondez s’il vous plaît, yang artinya “Mohon balas/konfirmasi kehadiran”. Ini penting agar penyelenggara tahu perkiraan jumlah tamu. Sertakan kontak (nomor telepon atau email) dan tanggal batas konfirmasi.
  10. Penutup dan Nama Kontak (Closing and Contact Information): Frasa penutup sopan (“Sincerely”, “Warmly”, dll.) dan nama kontak yang bisa dihubungi untuk RSVP atau pertanyaan.

Detail Penting yang Wajib Ada

Selain struktur dasar di atas, pastikan detail-detail ini benar-benar clear dan accurate:

  • Nama Lengkap: Untuk formalitas, pastikan nama tamu (jika dicantumkan spesifik) ditulis lengkap dan benar.
  • Tanggal & Waktu: Jangan sampai salah ketik jam atau tanggal! Pertimbangkan juga zona waktu kalau tamunya dari luar negeri.
  • Alamat Lengkap: Pastikan alamat venue jelas dan mudah ditemukan di peta digital.
  • Kontak RSVP: Nomor telepon atau email yang aktif dan dipegang oleh orang yang ditunjuk untuk mengurus konfirmasi kehadiran. Beri batas waktu RSVP yang realistis.
  • Dress Code: Kalau ada, sebutkan dengan jelas. Contoh: Formal Attire, Smart Casual, Beachwear, Costume, dll. Ini membantu tamu mempersiapkan diri.

Kadang ada juga undangan yang menyertakan informasi soal hadiah (misal: “Your presence is gift enough” atau informasi gift registry). Hal ini perlu dilakukan dengan sopan.

Menentukan Nada dan Gaya (Formal vs. Informal)

Memilih gaya bahasa itu krusial banget dan tergantung sama jenis acaranya serta siapa yang kamu undang. Salah nada bisa bikin undanganmu terasa aneh atau bahkan tidak sopan.

Undangan Formal

Undangan formal dipakai untuk acara-acara resmi atau yang punya protokol tertentu, seperti:

  • Pernikahan (terutama yang tradisional atau besar)
  • Acara kenegaraan atau diplomatik
  • Gala dinner amal
  • Upacara penghargaan
  • Acara bisnis tingkat tinggi (konferensi besar, peluncuran produk penting)

Ciri-ciri undangan formal:

  • Bahasa Baku: Menggunakan kata-kata yang sopan dan baku. Hindari singkatan atau bahasa gaul.
  • Struktur Ketat: Mengikuti format yang sudah umum.
  • Penyebutan Nama Lengkap: Pengundang maupun yang diundang biasanya disebut lengkap dengan gelar (Mr./Ms./Dr./Prof.).
  • Frasa Khusus: Menggunakan frasa undangan yang sangat sopan, contoh: “request the pleasure of your company”, “cordially invite you”.
  • Informasi Singkat & Jelas: Langsung ke poin utama tanpa basa-basi berlebihan.

Contoh frasa formal:

  • “Mr. and Mrs. [Nama Pengundang] request the honour of your presence…”
  • “The pleasure of your company is requested…”
  • “You are cordially invited to attend…”
    Formal Event Invitation
    Image just for illustration

Undangan Informal

Undangan informal cocok untuk acara yang santai, dihadiri oleh teman dekat, keluarga, atau kolega yang sudah akrab. Contoh:

  • Pesta ulang tahun santai
  • Housewarming party
  • Barbekyu di rumah
  • Acara kumpul-kumpul teman
  • Undangan casual lewat chat atau email ke orang yang sudah kenal dekat

Ciri-ciri undangan informal:

  • Bahasa Santai: Boleh pakai singkatan, idiom, atau bahasa yang lebih personal dan akrab.
  • Struktur Fleksibel: Nggak harus terpaku pada format baku. Bisa lebih kreatif.
  • Penyebutan Nama: Bisa pakai nama panggilan atau bahkan tanpa nama spesifik kalau undangannya disebar ke grup.
  • Frasa Undangan Santai: Contoh: “Come join us for…”, “You’re invited to…”, “Let’s celebrate…”.
  • Boleh Ada Humor: Tergantung kepribadian pengundang dan tamu, bisa diselipkan humor.

Contoh frasa informal:

  • “Hey [Nama Teman], wanna come to…?”
  • “Let’s party! You’re invited to…”
  • “Join us for some fun at…”

Memilih antara formal dan informal adalah langkah pertama yang penting sebelum mulai menulis. Ini akan menentukan semua pilihan kata dan struktur yang kamu gunakan.

Contoh-contoh Surat Undangan Bahasa Inggris

Nah, ini dia bagian yang paling ditunggu! Kita akan lihat beberapa contoh undangan dalam bahasa Inggris untuk berbagai skenario. Perhatikan perbedaan gaya bahasa, struktur, dan detail yang dicantumkan di setiap contoh ya.

Contoh 1: Undangan Acara Bisnis Formal

Acara: Konferensi Internasional Tahunan Perusahaan

Surat Undangan:

[Logo Perusahaan/Organisasi]

[Tanggal]

[Nama Lengkap Penerima]
[Jabatan Penerima]
[Nama Perusahaan Penerima]
[Alamat Lengkap Penerima]

Dear Mr./Ms. [Nama Belakang Penerima],

On behalf of [Nama Perusahaan Pengundang], we cordially invite you to attend our Annual International Business Conference. This year's conference, themed "Innovating for a Sustainable Future," will bring together industry leaders and experts from around the globe to discuss the latest trends and challenges in [bidang industri].

The conference will be held from **October 25th to 27th, 2023**, at the **Grand Hyatt Jakarta**, located at Jl. M.H. Thamrin Kav. 28-30, Jakarta Pusat. We have prepared a comprehensive agenda including keynote speeches, panel discussions, and networking sessions designed to foster collaboration and knowledge sharing.

Your extensive experience in [bidang penerima] would be a valuable addition to our discussions. We believe your participation will significantly contribute to the success of this event. Please find the detailed conference agenda attached for your reference.

Kindly **RSVP** by **October 10th, 2023**, by replying to this email or contacting Ms. [Nama Kontak] at [Nomor Telepon Kontak] or [Email Kontak]. This will help us finalize the arrangements.

We sincerely hope you will be able to join us for this important event.

Sincerely,

[Nama Lengkap Pengundang]
[Jabatan Pengundang]
[Nama Perusahaan Pengundang]
[Kontak Perusahaan]

Business Conference Invitation
Image just for illustration

Analisis Contoh Formal

Contoh ini sangat formal. Perhatikan penggunaan frasa seperti “cordially invite you”, “request the pleasure of your company” (ini alternatif yang lebih formal lagi, bisa dipakai menggantikan cordially invite), dan “sincerely”. Struktur suratnya sangat rapi, diawali dengan detail penerima dan pengirim, lalu langsung ke tujuan undangan dengan bahasa yang baku dan lugas. Detail acara seperti tanggal, waktu (implied di agenda terlampir), dan lokasi disebutkan dengan jelas. Ada penekanan mengapa kehadiran penerima dianggap penting (“valuable addition”, “significantly contribute”). Bagian RSVP juga jelas, lengkap dengan tanggal batas dan kontak yang bisa dihubungi. Undangan formal seperti ini seringkali dikirimkan dalam bentuk surat tercetak yang rapi atau email resmi dengan format yang sama.

Contoh 2: Undangan Pesta Ulang Tahun Santai

Acara: Pesta Ulang Tahun ke-25

Surat Undangan (bisa dikirim lewat email atau pesan digital):

Subject: You're Invited! Let's Celebrate [Nama Kamu]'s 25th Birthday!

Hey everyone,

Guess what? I'm turning 25 on [Tanggal Ulang Tahun]! Time flies, right? To celebrate this milestone and just have a great time with all of you, I'm throwing a birthday bash!

Come join the fun on **Saturday, November 18th, 2023**, starting from **7:00 PM onwards**. The party will be held at **my place**: [Alamat Lengkap Rumahmu]. Be ready for good music, yummy food, and maybe a little bit of dancing (or just chilling!).

No need to bring anything but yourselves and your good vibes! If you want to bring a plus one, that's cool, just let me know.

Please **RSVP** by **November 10th** so I can get a headcount for the food and drinks. Just reply to this email or text me at [Nomor Teleponmu].

Can't wait to celebrate with you all!

Cheers,

[Nama Kamu]

Casual Birthday Invitation
Image just for illustration

Analisis Contoh Informal

Nah, kalau yang ini kebalikannya, sangat informal. Dimulai dari subjek email yang catchy dan santai (“You’re Invited!”). Bahasa yang digunakan personal (“Hey everyone”, “Guess what?”, “my place”), ada sedikit basa-basi (“Time flies, right?”), dan frasa undangan yang ringan (“Come join the fun”, “throwing a birthday bash”). Informasi disampaikan dengan lugas tapi tetap ramah. Bagian detail acara dan RSVP tetap ada, tapi disampaikan dengan gaya yang lebih santai. Instruksi seperti “No need to bring anything” atau “bring a plus one” juga disampaikan dengan santai. Penutupnya pun akrab (“Cheers”). Undangan seperti ini paling pas buat teman dan keluarga dekat.

Contoh 3: Undangan Pernikahan Semi-Formal

Acara: Resepsi Pernikahan

Kartu Undangan:

Mr. and Mrs. [Nama Orang Tua Mempelai Wanita, jika mengikuti tradisi]
request the pleasure of your company
at the marriage of their daughter

[Nama Lengkap Mempelai Wanita]
to
[Nama Lengkap Mempelai Pria]

Son of Mr. and Mrs. [Nama Orang Tua Mempelai Pria, jika mengikuti tradisi]

[Tanggal Pernikahan, ditulis lengkap dengan huruf]
example: Saturday, the Eighteenth of November
Two Thousand and Twenty-Three

at [Waktu Pernikahan, ditulis lengkap dengan huruf]
example: at half past seven in the evening

at [Nama Tempat Pernikahan]
[Alamat Lengkap Tempat Pernikahan]

------------------------------------------

**RSVP**
Kindly respond by [Tanggal Batas RSVP, ditulis lengkap dengan huruf]
example: November the First

[Nomor Telepon Kontak RSVP]
[Alamat Email Kontak RSVP]

**Dress Code:**
[Contoh: Semi-Formal / Cocktail Attire]

Semi Formal Wedding Invitation
Image just for illustration

Analisis Contoh Semi-Formal

Undangan pernikahan seringkali berada di ranah semi-formal atau bahkan formal penuh, tergantung budaya dan keinginan keluarga. Contoh ini menggunakan frasa formal (“request the pleasure of your company”) dan format penulisan tanggal serta waktu yang tradisional (ditulis dengan huruf). Namun, struktur penyebutan orang tua bisa sedikit bervariasi tergantung siapa yang mengundang (mempelai sendiri, orang tua, atau keduanya). Detail RSVP dan dress code juga dicantumkan, membuat tamu tahu apa yang diharapkan. Meskipun bahasanya baku, nuansa kehangatan acara pernikahan tetap terasa. Undangan jenis ini biasanya dicetak di kertas berkualitas bagus.

Contoh 4: Undangan Gala Dinner Amal

Acara: Gala Dinner Penggalangan Dana untuk Yayasan [Nama Yayasan]

Surat Undangan (bisa dalam bentuk surat resmi atau e-vite elegan):

[Logo Yayasan]

[Tanggal]

Dear [Nama Lengkap Penerima],

On behalf of the [Nama Yayasan] Board of Directors, we would be honored if you would join us for our annual Gala Dinner, an evening dedicated to supporting [tujuan yayasan, contoh: children's education].

This year's gala will be held on **Saturday, December 2nd, 2023**, starting with a reception at **6:30 PM**, followed by dinner and program at **7:30 PM**. The event will take place at the elegant **[Nama Venue Gala]**, located at [Alamat Lengkap Venue].

Your generous support has been invaluable to our mission. We hope you can celebrate our achievements and learn more about the impact your contributions make. The evening will feature a special performance by [Nama Penampil, jika ada] and a live auction to raise further funds.

Tickets are priced at [Harga Tiket] per person. Please RSVP and purchase your tickets by **November 18th, 2023**, through our website at [Link Website RSVP/Pembelian Tiket] or by contacting [Nama Kontak] at [Nomor Telepon Kontak] or [Email Kontak].

**Dress Code:** Black Tie

We look forward to sharing this special evening with you as we work together to [tujuan yayasan].

Warmly,

[Nama Pengundang/Ketua Panitia]
[Jabatan]
[Nama Yayasan]
[Kontak Yayasan]

Gala Dinner Invitation
Image just for illustration

Analisis Contoh Formal Lainnya

Undangan gala dinner amal ini juga termasuk formal. Bahasanya sopan dan penuh penghargaan (“we would be honored”). Struktur suratnya jelas, menyampaikan tujuan acara (penggalangan dana), detail waktu dan tempat, serta apa yang akan terjadi di acara tersebut. Penekanan pada pentingnya kehadiran dan dukungan tamu juga ditonjolkan. Informasi detail seperti harga tiket, cara pembelian, dan dress code disampaikan dengan lugas. Penutup “Warmly” sedikit lebih personal dibanding “Sincerely” tapi masih dalam koridor formalitas yang pas untuk acara seperti ini.

Contoh 5: Undangan Pesta Rumah Baru

Acara: Housewarming Party

Undangan (bisa kartu pos digital, email, atau pesan):

Subject: Come Check Out My New Pad! Housewarming Party!

Hey everyone,

Guess what? I finally moved into my new place at [Alamat Lengkap Rumah Baru]! It's starting to feel like home, and I'd love for you to come celebrate with me and check it out.

I'm hosting a casual housewarming party on **Saturday, October 28th, 2023**. Drop by anytime between **2:00 PM and 6:00 PM**. It'll be a relaxed afternoon with some snacks, drinks, and good company.

Don't worry about bringing anything! Just bring yourselves.

To help me get a rough headcount, please let me know if you think you can make it by **October 20th**. You can just reply to this message/email.

Really hope you can make it!

Best,

[Nama Kamu]

Housewarming Party Invitation
Image just for illustration

Analisis Contoh Santai Lainnya

Contoh housewarming ini kembali ke gaya informal dan santai. Judulnya udah langsung akrab (“Come Check Out My New Pad!”). Bahasanya sangat personal dan ringan (“Guess what?”, “new place”, “drop by anytime”). Disebutkan juga detail acara, waktu (dengan rentang jam, menunjukkan sifat santai), dan lokasi. Ada penekanan bahwa tamu tidak perlu membawa apa-apa. Informasi RSVP juga ada, tapi dengan bahasa yang tidak memaksa (“let me know if you think you can make it”). Penutup “Best” juga umum dipakai dalam komunikasi informal.

Tips Jitu Menulis Undangan Bahasa Inggris

Setelah melihat berbagai contoh, ada beberapa tips tambahan yang bisa bikin undanganmu makin sempurna:

Perhatikan Audien

Siapa yang kamu undang? Teman dekat? Kolega bisnis? Keluarga? Pejabat? Ini akan sangat menentukan nada dan gaya undanganmu. Undangan yang terlalu formal untuk teman dekat bisa terasa kaku, sebaliknya undangan yang terlalu santai untuk acara bisnis formal bisa dianggap tidak profesional.

Gunakan Bahasa yang Jelas dan Tepat

Hindari ambiguitas. Pastikan tanggal, waktu, dan lokasi ditulis dengan sangat jelas. Kalau ada detail penting lain seperti dress code atau instruksi khusus, sampaikan dengan lugas. Gunakan kata-kata yang to the point.

Cek Ulang Semua Detail

Ini wajib banget. Baca ulang undanganmu beberapa kali. Cek ejaan (spell check!), tata bahasa (grammar check!), nama-nama, tanggal, waktu, alamat, dan kontak RSVP. Minta teman atau kolega untuk membacanya juga sebelum disebar. Salah satu detail kecil bisa bikin tamu kebingungan atau bahkan salah datang.

Pertimbangkan Desain

Untuk undangan cetak atau digital, desain juga penting. Desain yang menarik dan relevan dengan tema acara akan membuat undanganmu lebih berkesan. Pastikan teks mudah dibaca di atas latar belakang desain.

Frasa Umum yang Bisa Dipakai

Berikut beberapa frasa yang sering digunakan dalam undangan, bisa kamu pilih sesuai tingkat formalitasnya:

Formal Semi-Formal Informal
request the pleasure of your company You are invited to… Come join us for…
cordially invite you to… We would be delighted if… Let’s celebrate…!
request the honour of your presence Join us for a celebration… Party time! You’re in!
[Host] invites you to attend… Please join us for… Wanna hang out at…?
The honour of your presence is requested [Host] would like to invite you You’re invited to my…!

Frasa untuk RSVP:

  • Formal: R.S.V.P. / Kindly respond by… / Please reply to…
  • Informal: Please RSVP by… / Let me know if you can make it by… / Text/Email to RSVP by…

Frasa untuk Dress Code:

  • Dress Code: [Jenis Pakaian]
  • Attire: [Jenis Pakaian]

Frasa Penutup:

  • Formal: Sincerely, / Yours faithfully,
  • Semi-Formal: Warmly, / Best regards,
  • Informal: Best, / Cheers, / See you there,

Menguasai frasa-frasa ini akan sangat membantu kamu dalam menyusun kalimat-kalimat di undanganmu.

Fakta Menarik Seputar Undangan

Tahukah kamu beberapa fakta menarik tentang undangan?

  • Istilah RSVP itu singkatan dari bahasa Prancis, Répondez s’il vous plaît, yang sudah dipakai sejak abad ke-18. Jadi ini bukan tren baru, tapi tradisi lama di kalangan bangsawan Eropa!
  • Di beberapa budaya, mengirimkan undangan pernikahan yang dicetak di kertas berkualitas tinggi dianggap sebagai tanda penghormatan kepada tamu dan juga melambangkan pentingnya momen tersebut.
  • Dulu banget, undangan disebarkan oleh town crier (petugas kota yang berkeliling mengumumkan berita) atau kurir pribadi. Mengirim undangan via pos atau email itu adalah perkembangan modern!
  • Tradisi mencantumkan nama orang tua di undangan pernikahan di beberapa budaya melambangkan bahwa orang tua yang mengadakan dan membiayai acara tersebut. Seiring zaman, banyak pasangan yang memilih mengundang atas nama mereka sendiri.

Fakta-fakta ini menunjukkan bahwa undangan bukan sekadar secarik kertas, tapi punya sejarah dan makna budaya yang dalam!

Perbandingan Formal vs. Informal

Biar lebih jelas, yuk kita lihat perbandingan elemen undangan formal dan informal dalam bentuk tabel:

Elemen Undangan Formal Undangan Informal
Penggunaan Kata Baku, sopan, no slang Santai, akrab, bisa pakai singkatan/idiom
Struktur Terstruktur rapi, mengikuti format standar Lebih fleksibel, bisa disesuaikan
Penyebutan Nama Nama lengkap + gelar (Mr./Ms./Dr.) Nama panggilan, bisa tanpa nama spesifik
Frasa Undangan request the pleasure of your company, cordially invite come join us, you’re invited, let’s celebrate
Detail RSVP Kindly respond by… (tanggal batas) + kontak Please RSVP by… (tanggal batas) + kontak
Penutup Sincerely, Yours faithfully, Best, Cheers, See you there,
Medium Surat cetak berkualitas, email resmi Email, pesan instan, kartu pos digital
Tujuan Acara Bisnis resmi, pernikahan, gala, upacara Ultah santai, housewarming, kumpul teman

Tabel ini bisa jadi contekan cepat buat kamu saat bingung mau pakai gaya bahasa yang mana. Kuncinya ada di audiens dan jenis acara yang kamu selenggarakan.

Menulis undangan dalam bahasa Inggris itu nggak sesulit kelihatannya kok. Dengan memahami bagian-bagian penting, memilih nada yang tepat, dan memperhatikan detail, kamu bisa bikin undangan yang informatif, sopan, dan sesuai dengan vibes acaramu. Latihan dan melihat banyak contoh akan sangat membantu. Jangan ragu untuk minta proofread dari teman yang jago bahasa Inggris kalau kamu kurang yakin ya! Undangan yang baik adalah langkah pertama menuju acara yang sukses dan berkesan.

Gimana, udah kebayang kan sekarang mau bikin undangan bahasa Inggris kayak apa? Punya pengalaman seru atau tips lain saat bikin undangan dalam bahasa Inggris? Atau mungkin ada contoh undangan lain yang pengen dibahas? Yuk, share di kolom komentar di bawah!

Posting Komentar